Kau tidak
dapat membeli cinta dengan uang, barang berlian, secarik kain, atau pun benda
lain tak kasat mata, bahkan makanan. Begitu kata para pujangga.
Namun,
sadarkah kau dengan segelintir manusia yang hanya bisa menunjukkan kasihnya
melalui kertas merah itu?
Mereka
berjalan dalam labirin, dimana setiap ujung hanya ditemukan cara itu.
Mereka
tidak seperti kau, yang hanya dengan berjalan dapat bertukar nomor rumah.
Mereka
berusaha, meskipun kerongkongan akan terasa kering.
Mereka
tertawa bahagia ketika kau memegangnya.
Namun,
sekali lagi, sadarkah kau, bahwa mereka juga menangis saat kau bergunjing
atasnya.
Hanya,
maaf…..jika masih belum tersampaikan rasa yang sesak meluap bak asma akut ini.
Hanya….terimalah,
tanpa berkata apa pun. Tak apa. Tanpa berkata apa pun.
0 komentar:
Posting Komentar